Budaya

Jaya Suprana: Apakah Salah Bila Simon Cowel Mengasihani Putri Ariani di Ajang American Got Talent?

Putri Ariani saat tampil di ajang American Got Talent (AGT).
Putri Ariani saat tampil di ajang American Got Talent (AGT).

Oleh; Jaya Suprana. Musikus dan pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan

Di tengah gelombang euforia pujian seantero jagad bagi Putri Ariani ternyata muncul reaksi sinis terhadap Simon Cowell. Tokoh anggota dewan juri America’s Got Talent ini dituduh menganugerahkan Golden Buzzer kepada Putri akibat belas kasihan terhadap Putri Ariani.

Jelas berita beraroma negatif tersebut menimbulkan rasa kecewa di lubuk sanubari jutaan, bahkan puluhan juta simpatisan Putri Ariani. Saya termasuk simpatisan Putri Ariani karena menurut selera subyektif saya, putri terbaik Indonesia yang sedang menuntut ilmu di SMK Musik Yogyakarya tersebut memang tampil prima di babak audisi AGT.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Yang jelas saya pribadi tidak mampu menyanyi semerdu dan semengharukan seperti Putri! Saya tidak tahu apakah Simon Cowell menghargai Putri Ariani sekadar akibat belas kasihan.

Namun andaikata memang benar, So What! Jika memang benar Simon berbelas-kasih terhadap Putri, lalu apa yang salah? Salahkah apabila seorang insan manusia berbelas kasihan kepada sesama manusia apalagi di tengah angkara murka kebencian sedang merajalela di persada planet bumi ini?

Salahkah apabila Simon Cowell berupaya mewujudkan makna luhur sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab menjadi kenyataan terhadap Putri Ariani?

Mengenai tuduhan bahwa Simon Cowell berselera tidak obyektif, maka saya mohon izin untuk bertanya apakah ada selera yang obyektif? Jika ada yang sombong mengaku dirinya punya selera yang obyektif, maka saya ingin berkenalan demi kemudian bersembah-sujud kepada sang manusia sakti-mandraguna sehingga mampu berselera obyektif terserbut.