Panjat Pinang: Diciptakan Belgia, Dimodifikasi Prancis, Dibawa Daendels ke Hindia Belanda (bag 1)
Oleh: Teguh Setiawan, Jurnalis Senior dan Penulis Sejarah
Biasanya, setiap HUT Kemerdekaan RI, muncul pro-kontra soal panjat pinang. Namun, belum ada penelitian bagaimana permainan satu ini tiba di Indonesia dan menjadi bagian perayaan kemerdekaan.
Sebagian orang mengatakan panjat pinang adalah simbol eksploitasi tuan penjajah terhadap inlander atau pribumi. Lainnya mengatakan itu hanya permainan hiburan, dan tidak mengandung semangat eksploitasi.
Asumsi panjat pinang simbol eksploitasi didasarkan pada film dan foto-foto lama yang memperlihatkan para tuan penjajah cekikikan menyaksikan pribumi menaiki tiang berminyak untuk mendapatkan hadiah. Berbeda dengan balap karung dan tarik tambang, panjat pinang di Hindia Belanda tidak melibatkan kulit putih Belanda dan Eropa sebagai peserta.