Perubahan Model Pemilihan Pimpinan DPD Akan Berubah dari Sistem Wilayah ke Paket?
Suasana sidang anggota DPD RI.
Anggota DPD RI asal Jawa Tengah, Abdul Kholik, mengatakan mendukung sepenuhnya semangat perubahan sistem pemilihan pimpinan DPD 202-2029. Hal ini karena terjadi perubahan dari sistem pemilihan berbasis wilayah menjadi sistem paket.
“Pemilihan model paket adalah semangat perubahan karena model kepemimpinan sebelumnya membelah anggota. Model lama pimpinan sekolah milik wilayah sehingga kesulitan untuk terjadinya kerjasama dan kolaborasi dalam memajukan lembaga,’’ kata Abdul Kholik kepada KBA News, Ahad pagi 15 September 2024.
Kholik lebih lanjut menegaskan mendukung sepenuhnya semangat perubahan tersebut. Tak hanya itu adanya perubahan sistem pemilihan itu maka ke depan DPD optimis ke depan lakan menjadi ebih baik.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
“Pimpinan DPD dari awal sudah dalam satu visi dan menjadi milik semua anggota. Semangat kolegial pimpinan juga lebih mungkin diwujudkan ketimbang saat ini yg terlalu dominan posisi Ketua yang seolah lebih dari pimpinan lainya,’’ katanta.
Padahal pimpinan DPD sejatinya hanya seorang ‘speakers’ (juru bicara) bagi lembaga ini. “Seperti kalo di Malaysia Ketua Parlemen dipanggilnya "YBH Speaker".
Jadi dengan kerangka pemikiran itu sayatus optimis para Senator ke depan akan bersama dengan semangat perubahan model kepemimpinan agar bisa lebih baik.”
