Maulwi Saelan saat beraksi bersama Timnas Indonesia di Olimpiade 1956 Melbourne, Australia. (Bola.com/Dok. Pribadi)
Oleh: Ridwan Saidi, Politisi Senior, Budayawan Betawi, dan Sejarawan.
Akhirnya Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menandaskan sikapnya bahwa setelah selesai menjabat Menhan ia akan terjun dalam industri sepak bola. Artinya Prabowo meninggalkan dunia politik. Itu dipidatokannya depan Universitas Pancasila dan tersiar di U-tube 10/6/2020.
Bulan Mei 2022 masih ramai orang menyebut kemungkinan tampilnya Triumvirat kalau Presiden terjatuh, yaitu Menhan Mendagrj Menlu.
Scroll untuk membaca
Scroll untuk membaca
Issue Triumvirat setelah beredar sebulan lebih sedikit akhirnya redup sendiri.
Sementara Airlangga Hartarto umumkan siapa yang dapat dicapresi Koalisi Indonesia Baru (KIB) yaitu yang mau lanjutkan proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) dan bebas dari politik aliran. Aliran listrik, OK?
Prabowo bermaksud mendirikan klub sepakbol profesional Nusantara United. Semoga keterlibatan Prabowo akan makin memajukan sepakbola Indonesia. Ini jarang terjadi seorang tokoh politik undur diri dan terjun di bidang lain. Politik pilihan profesi sepanjang hayat.
Keputussn Prabowo tinggalkan kehidupan politik mungkin sangat realistik. Dalam proses perubahan politik bagi yang selama itu bagian dari the existing politicien mesti melakukan aklimatisasi. Tidak semua politikus yang pernah mapan mau melakukan itu. Atau ia tetap berpolitik dalam tataran pemikiran tanpa harus jadi praktisi. Ini disebut pergerakan tanpa bola yang berasal dari Tim Brazil jaman Romario Faria yang dijuluki tim Jogo Bonito, permainan indah.
Kehadiran Prabowo di dunia politik sekitar dua dasawarsa meninggalkan kesan yang menarik.
Moga-moga Prabowo sukses di dunia sepakbola. Siapa menyusul?
