Ratu Adil, Sosok Dalam Impian Orang Tertindas (Bagian 1)
Tentara Belanda di Jawa Barat kalaa Agresi Belanda II di Bandung, keompok tentara menamakan diri batalion Ratu Adil, yakni Angkatan Perang Ratu Adil (APRA).
Orang Jawa dikenal sebagi orang yang bisa bertahan hidup dalam semua situasi, Bahkan dalam situasi yang sangat buruk sekalipun. Layaknya kerakap tumbuh di batu orang Jawa akan tetap mampu bertahan. Bayang impian ada pada sosok mitologi yang bernama Ratu Adil.
Uniknya, di tengah impitan zaman susah itu orang Jawa punya budaya atau pengalaman batin untuk selalu merrindukan sosok pemimpin yang memerankan dirinya layaknya juru selamat atau Ratu Adi itu.
Imam Mahdi, atau Mesiah. Klaim yang paling lazim dikenal publik adalah adanya sosok seorang Ratu Adil. Sosok ini datang dari 'negeri antah berantah' dan tak jelas benar apa rekan jejaknya.
Cara membayangkan sosok Ratu Adil juga kgas. Ini seperti datangnya seorang laki-laki tampan, berwajah penuh cahanya, memakai sorban putih dan berkuda. Dalam ramalam Jayabaya misalnya disebutkan datangnya manusia cebol, Mereka akan bertahan seumur jagung.
Sejarawan Universitas Indonesia, Mohammad Iskandar, mengatakan bila mitos Ratu Adil sampai sekarang masih terus eksis, itu jelas bukanlah hal yang aneh.
Sebab, di samping kesengsaraan rakyat masih meluas, kepercayaan akan ada sosok pemimpin yang menjadi 'juru selamat' itu sudah ada semenjak dahulu kala.
Bukan hanya itu, kepercayaan terhadap sosok pemimpin yang seperti ini merata ada di semua wilayah. Ratu adil adalah bayangan impian rakyat akan pelepeasan derita mereka dari impitan beban hidup.
