Mencari Warisan Islam Dalam Musik: Dari Ibu Sina, Al Faraby, Hingga Cat Steven

Agama  

Selain Al Farabi, di Barat termashur pula sosok Ibnu Sina sebagai musikus papan atas. Ibnu Sina yang hadir lebih belakangan dibandingkan Farabi, meninggalkan karya monumental yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai Introduction to The Art of Music. Karya ini kemudian di rangkum dalam buku Division of The Science. Semua karya itu kini tersimpan rapi di British Museum.

Jasa penting yang ditinggalkan para musisi Islam adalah tentang cara penulisan notasi musik. Musisi-musisi besar yang tercatat di antaranya Ali Mas’udi (tahun 967 M), Al Isfahani dengan karya ‘Meadow of Gold’ yang dianggap merupakan notasi karya musik Arab paling menarik. Karya Isfahani lainnya yang merupakan yang merupakan kumpulan notasi musik dalam 21 seri, yang di Inggris diberi nama sebagai ‘The Great Song of Musik’. Karya lain dari dia adalah tulisan tentang buku musik yang terdapat dalam empat volume. Kepiawaian inilah kemudian membuat Isfahani oleh Ibnu Khaldun dijuluki sebagai ‘diwan’ dari Arab.

Sedangkan karya sejenis itu yang tidak boleh dilupakan adalah ‘The Index of Muhammad Ibnu Ishaq al Waraq yang ditulis pada kurun waktu 994-995 M. Dan kini pun di dunia Barat masih terlacak karya-karya musik lain, ‘The Unique of Neklace’ dari Ibnu ‘Abd Rabbihi (tahun 940 M). Kemudian, karya Yahya al Khuduj al Mursi dengan ‘The Book of Song’.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image