Merenungi Kegagalan Pembangunan Papua: Beda Bangsa Beda Tingkat Budaya?

Budaya  

Saya menggunakan kasus Papua sebagai contoh karena itu yang paling saya kuasai. Saya yakin, seyakin- yakinnya pada skala nasional, hal serupa juga terjadi. Entah pada sektor apa. Disadari ataupun tidak.

Suatu hal yang akhir akhir ini mengganggu dalam pikiran saya adalah, ternyata orang lebih memilih mengejar popularitas pribadi dari pada - berpikir dan bertindak wajar dan terukur untuk kepentingan jangka panjang rakyat banyak

Let's back to our the story, maka bis kamipun menyusuri Danau Tegel melewati tempat peristirahatan Kedutaan Perancis melewati hutan lebat keluar ke jalan raya menuju kota Berlin. Entah mengapa bis kami kemudian berhenti dan tidak bergerak sedikitpun. Ternyata semua kendaraan sepanjang jalan itu berhenti total. Setelah ada komunikasi antar sesama pengendara, " Kita harus menunggu karena ada serombongan bebek liar dalam antrean panjang karena satu per satu menyusul lainnya datang dari Danau Tegel hendak menyeberang jalan ke hutan di sebelahnya"

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Sejak peristiwa itu, aku selalu berpikir .....dan berpikir........."Andai saja peristiwa itu terjadi di Indonesia, apakah rombongan bebek itu bisa dengan tenang menyeberangi jalan dan sampai dengan aman di hutan sebelahnya.!!!!???? Sedangkan masalah HAM dan Rayat Miskin saja tidak digubris. Apalagi hanya serombongan bebek !!!!'

------

Bandar Lampung, 10 Maret 2024

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image