Cara Pak Harto Pilih Menteri: Dari Felling, Informasi Intelejen, Hingga Anti Poligami

Politik  

Yoga Sugomo pernah pula memberikan catatan terhadap seorang Calon Wakil Presiden, bahkan meminta penulis membantu mempertemukan dengan Brigjen. TNI (Purn) Dan Anwar yang saya kenal baik, agar mau memberikan kesaksian atas masa lalu Calon Wakil Presiden tersebut. Dan Anwar adalah anggota Pasukan Siliwangi yang ikut ditugaskan menumpas Pemberontakan PKI yang dikenal dengan Peristiwa Madiun, 18 September 1948. Selain dari Dan Anwar, Yoga juga meminta pandangan dari mantan Wakil Ketua DPR/MPR, Mayjen. TNI (Purn) Kartijo, yang pernah menjadi korban PKI dalam Peristiwa Madiun.

Apa jawaban Pak Harto kepada Yoga mengenai dua orang dalam waktu yang berbeda tadi? Kalimatnya pendek dan sama persis, “ Saya tahu, tapi orang kan bisa berubah. Dan saya yang akan tanggungjawab.”

Meskipun sarannya ditolak, disamping komunikasi antar keduanya juga sudah kaku, Yoga menerima keputusan Pak Harto begitu saja, karena sebagai seorang staf, kewajibannya hanyalah menyampaikan pendapat. Sedangkan keputusan akhir ada di pimpinan, dalam hal ini Pak Harto. Ia menghargai sikap Pak Harto yang lembah manah atau pemaaf, yang masih bisa memberikan kepercayaan kepada seseorang yang pernah berbuat salah atau pun berbeda sikap, sedangkan dirinya berpegang teguh pada peribahasa, “sekali lancung ke ujian seumur hidup orang tak percaya”.

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Memang ada sedikit “ganjelan” di hati, sedikit kekecewaan, karena pada saat itu Pak Harto tidak membuka ruang dialog, sementara hubungan pribadinya juga sedang kurang hangat. Padahal apa yang disampaikan, telah dikaji secara obyektif berdasarkan analisis psikologi intelijen yang dipelajarinya sewaktu menjadi taruna Akademi Militer di Jepang tahun 1942–1945 dan pendidikan di lembaga intelijen M-16 Inggris tahun 1949–1950. Namun mau bagaimana lagi, Pak Harto telah menggariskan otoritasnya selaku pimpinan, bahkan dengan menegaskan akan bertanggungjawab.

Kontak Info

Jl. Warung Buncit Raya No 37 Jakarta Selatan 12510 ext

Phone: 021 780 3747

[email protected] (Marketing)

× Image